Penerapan Model Team Games Tournament untuk Meningkatkan Minat Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas V UPTD SD Negeri 28 Parepare
Keywords:
team games turnament, minat belajar, bahasa indonesiaAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya minat belajar siswa di kelas V UPTD SD Negeri 28 Parepare. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan proses dan minat belajar siswa melalui penerapan model team games tournament. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek yang diteliti pada penelitian ini berjumlah 30 siswa yang terdiri dari 17 siswa laki-laki, 13 siswa perempuan, dan 1 guru. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Setiap siklus diadakan 2 kali pertemuan dengan empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, dokumentasi, dan angket. Data dianalisis dengan menggunakan teknik kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini berfokus pada proses pembelajaran dan minat belajar siswa. Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan proses pembelajaran berada pada kategori cukup (C) dan minat belajar siswa berada pada kategori minat belajar rendah. Adapun pada siklus II menunjukkan proses pembelajaran berada pada kategori baik (B) dan minat belajar siswa berada pada minat belajar sangat tinggi. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa penerapan model team games tournament meningkatkan proses dan minat belajar bahasa indonesia siswa kelas V UPTD SD Negeri 28 Parepare.
Downloads
References
[1] A. Arianti, “Peranan guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa,” Didakt. J. Kependidikan, vol. 12, no. 2, pp. 117–134, 2018.
[2] M. Ali, “Pembelajaran bahasa indonesia dan sastra (basastra) di sekolah dasar,” Pernik, vol. 3, no. 1, pp. 35–44, 2020.
[3] L. Lince, “Implementasi kurikulum merdeka untuk meningkatkan motivasi belajar pada sekolah menengah kejuruan pusat keunggulan,” in Prosiding Seminar Nasional Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan IAIM Sinjai, 2022, pp. 38–49.
[4] S. Damayanti and M. T. Apriyanto, “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Terhadap Hasil Belajar Matematika,” JKPM (Jurnal Kaji. Pendidik. Mat.,vol. 2, no. 2, pp. 235–244, 2017.
[5] A. U. Aje, Model pembelajaran kooperatif tipe student achievement division (stad) & team games tournament (tgt). Cv. Azka Pustaka, 2022.
[6] A. Solihah, “Pengaruh model pembelajaran teams games tournament (TGT) terhadap hasil belajar matematika,” SAP (Susunan Artik. Pendidikan), vol. 1, no. 1, 2016.
[7] N. L. S. Armidi, “Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas VI SD,” J. Educ. Action Res., vol. 6, no. 2, pp. 214–220, 2022.
[8] D. S. Rahayu, “Efektivitas Penerapan Model Kooperatif Teams Games Tournament terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa,” Almufi J. Pendidik., vol. 2, no. 3, pp. 161–166, 2022.
[9] U. Sidiq, M. Choiri, and A. Mujahidin, “Metode penelitian kualitatif di bidang pendidikan,” J. Chem. Inf. Model., vol. 53, no. 9, pp. 1–228, 2019.
[10] F. N. Haqiqi, “Pendistribusian Dana Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Prespektif Distribusi Islam (Studi Kasus di Desa Tunglur Kecamatan Badas Kabupaten Kediri),” 2019, IAIN Kediri.
[11] G. A. Rukminingsih and M. A. Latief, “Metode penelitian pendidikan,” Penelit. Kuantitatif, Penelit. Kualitatif, Penelit. Tindakan Kelas, vol. 53, no. 9, 2020.
[12] M. Ramdhan, Metode penelitian. Cipta Media Nusantara, 2021.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Andi Nur Zam-Zam1, nur ilmi, Natriani Syam (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.