Makna Arsitektur Vernakular Pada Rumah Adat Jew di Distrik Atsj Kabupaten Asmat
DOI:
https://doi.org/10.61220/Keywords:
Arsitektur vernacular, Rumah adat, Kebudayaan, PelestarianAbstract
Rumah adat Jew di Distrik Atsj, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua, merupakan contoh arsitektur vernakular yang unik dan sarat dengan makna budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji desain, konstruksi, dan makna budaya yang terkandung dalam rumah adat Jew. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rumah adat Jew memiliki keunikan dalam desain dan konstruksi yang mencerminkan kebudayaan Suku Asmat. Namun, pengaruh modernitas telah mengancam keberlangsungan arsitektur tradisional ini. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya pelestarian dan pengembangan arsitektur vernakular rumah adat Jew untuk melestarikan warisan budaya Suku Asmat.
References
Abdulghani, T., & Sati, B. P. (2020).” Pengenalan Rumah Adat Indonesia Menggunakan Teknologi Augmented Reality dengan Metode Marker Based Tracking Sebagai Media Pembelajaran”. Media Jurnal Informatika, 11(1), 43-50.
Borg, W. R. (2002). Applying Educational Research: A Practical Guide. Pearson.
Deser, V. Br. G. (2023). Meningkatkan hasil belajar sisiwa dengan menggunakan modal pembelajaran kooperatif tipe talking stickpada pembelajaran tema 7 subtema 1 kelas IV SD Swasta Masehi 4 Kabanjahe tahun pelajaran 2022/2023 (Doctorak dissertation Univesitas Quality Berastagi).
Prasetya, L. Edhi. (2013) "Budaya lokal sebagai potensi dalam pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) kabupaten Asmat."
Waruwu, M. (2023). Pendekatan Penelitian Pendidikan: Metode Penelitian Kualitatif, Metode Penelitian Kuantitatif dan Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(1), 2896–2910
Sukohedi, Antonius. "Analisa Arsitektur Tradisional Suku Asmat Kabupaten Merauke Provinsi Papua." Jurnal Median Arsitektur dan Planologi 1.01 (2011): 25-33
Taru, A. P. (2022). Arsitektur Tradisional Ume Le'u di Kabuten Timor Tengah Selatan Dari Prespektif Gender-Studi Kasus Desa Boti Ume Le'u Traditional Architecture in South Central Timor District From a Gender Perspective-A Case Study of Boti Village (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).
Riany, M., Rachmadi, Y., Sambira, I. Y., Muharam, A. T., & Taufik, R. M. (2014). Kajian aspek kosmologi-simbolisme pada arsitektur rumah tinggal vernakular di Kampung Naga. Reka Karsa: Jurnal Arsitektur, 2(4).
Rahayu, S. A., & Manalu, D. F. (2015, December). Analisis perbandingan rangka atap baja ringan dengan rangka atap kayu terhadap mutu, biaya dan waktu. In FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) (Vol. 3, No. 2, pp. 116-130)..
Widjaja, M. U., & Wardani, L. K. (2016). Makna Simbolik pada Rumah Betang Toyoi Suku Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah. Dimensi Interior, 14(2), 90-99.
Soedhijanto, P., Elaine, G., Hillary, A., Amadeo, L., & Hariyanto, A. D. (2023). The Clamete Impact Towards Frorm, Materials, and Construction of Papua Vernacular Houses. Lakar: Jurnal Arsitektur, 6(2), 175-188.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sherly Agustien Insoraki Mansbawar, Muhammad Yusuf, Muhammad Rais Abidin (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
License and Copyright Agreement
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- The work is not under consideration for publication elsewhere.
- The work has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
